Cara Merawat Batu Mustika & Benda Bertuah Agar Energinya Maksimal

Asalamualaikum saudaraku semuanya. Pada kesempatan yang penuh keberkahan dari Allah SWT. Bertepatan pada bulan suci ramadhan, saya ingin menjelaskan cara untuk mensucikan atau cara merawat batu mustika agar energinya semakin maksimal. Banyak langkah yang harus dilalui untuk membersihkan batu mustika yang Anda miliki.

Cara Merawat Batu Mustika Agar Energinya Maksimal

Silahkan ikuti beberapa point yang sudah saya sebutkan dibawah ini:

  1. Pilih hari yang baik
  2. Cuci mustika
  3. Pembersihan
  4. Memberikan minyak

Itulah 5 point penting yang harus dilakukan agar benda bertuah, khususnya batu mustika Anda semakin terawat dan energinya semakin maksimal. Baiklah kita mulai prakteknya.

Silahkan pilih hari yang baik untuk membersihkan batu mustika Anda. Alangkah baiknya memilih malam 1 shura atau malam senin legi.

Cuci Mustika

Setelah tanggal atau hari baik sudah Anda pilih. Siapkan perlengkapanya, kemudian rendam Batu Mustika/ benda bertuah dengan air kelapa hijau semalaman lalu bilas dengan air sampai bersih.

Catatan: Saat merendam benda bertuah, khususnya keris. Pastikan seluruh bagiannya terendam air kelapa. Air Kelapa Hijau bersifat asam lemah dan bermanfaat untuk melepaskan kotoran, kerak, dan mempermudah lepasnya karat yang terbentuk dipermukaan keris.

Karena sifat asamnya yang lemah, diperlukan perendaman semalaman agar betul-betul meresap dan dapat melepaskan kotoran terutama yang terdapat di pori-pori logam. Sifat itu pula yang membuatnya relatif aman untuk keris.

Dan jika benda bertuah Anda berupa Batu Mustika, cukup rendam selama 6 jam saja.

Setelah dirasa cukup silahkan gosok permukaan Batu mustika/ benda bertuah dengan irisan jeruk nipis sampai bersih atau mengkilap

Cara Merawat Batu Mustika

Cara menggosoknya jangan terlalu keras atau kasar. Dapat pula digosok menggunakan sikat gigi yang halus dengan arah gosokan searah apabila ada kerak kotoran atau karat yang membandel. Boleh juga ditambah air perasan buah mengkudu yang sudah matang. Lalu bilas dengan air bersih yang mengalir.

Catatan: Jeruk Nipis sifat asamnya agak kuat, persentuhan dengan logam keris dalam jangka waktu yang lama dapat merusak logam keris. Digunakan untuk membersihkan keris dari karat, buah jeruk nipis diiris 4-6 bagian dan digosok-gosok pada permukaan keris. 

Namun, untuk batu mustika saya rasa tidak mempermasalahkan cara menggosoknya dengan jeruk nipis.

Baca Juga: Cara Merasakan Khodam Batu Mustika

Pembersihan

(Khusus Batu Mustika) Setelah proses mencuci diatas selesai, silahkan cuci menggunakan air bunga setaman. Setelah selesai keringkan sampai betul-betul kering dengan kain bersih.

Boleh diusap lembut dengan kain bersih yang menyerap air. Dalam proses mengeringkan, jangan sampai terkena tangan telanjang lagi. Karena minyak dan lemak yang ada di tangan dapat menempel di batu mustika yang sudah bersih dan bisa menimbulkan karat (khusus keris).

Memberikan Minyak

Setelah selesai semua proses diatas, silahkan olesi batu mustika dengan minyak misik secara tipis dan merata menggunakan kuas kecil. Dalam meminyaki, jangan sampai terlalu basah. Serap kelebihan minyak dengan kain bersih yang ditekan-tekan di permukaan Batu Mustika.

Alhamdulillah, setelah semua proses selesai, silahkan simpan batu mustika Anda. Dan yang terakhir, silahkan berdoa kepada Allah dengan cara membacakan ayat suci. Dengan proses wirid ini, berarti proses pembersihan batu mustika sudah selesai. InsyaAllah cara merawat batu mustika yang saya sampaikan bisa meningkatkan Energi Batu mustika Yang Anda miliki.

Salah Satu Mustika Yang Saya Miliki

Demikianlah penjelasan tentang  Cara Merawat Batu Mustika yang bisa saya sampaikan kepada saudaraku semuanya. Semoga apa yang saya sampaikan bermanfaat bagi Anda.

Oh iya, untuk cara merawat keris tidak berhenti pada proses diatas saja. Masih Ada proses mewarangi, pengeringan, dan proses meminyaki. Dan untuk mengetahui caranya, silahkan tanyakan saya langsung melalui WhatsApp Mbk Devi pada nomor: +62816577880

Wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.